INVENTARISASI JENIS-JENIS MANGROVE DI DUSUN NAMAEA NEGERI PELAUW KECAMATAN PULAU HARUKU KABUPATEN MALUKU TENGAH.

Wilayah pesisir memiliki potensi sumberdaya yang cukup tinggi dengan keberadaan tiga ekosistem penting di dalamnya. Salah satu ekosistem penting pada wilayah pesisir yaitu ekosistem mangrove. Mangrove memiliki peranan penting bagi manusia maupun organisme biotik lainnya. Mangrove merupakan ekosistem peralihan antara darat dan laut yang mempunyai nilai ekologis, fisik maupun ekonomis yang tinggi.

Berdasarkan hasil pengamatan dan ekspedisi yang saya lakukan selama dua kali yaitu pada Hari Pertama (Selasa, 22 Agustus 2023/Jam 09.00 WIT-Selesai), Pada Hari Kedua (Sabtu, 07 Oktober 2023/Jam 09.00 WIT-Selesai) di wilayah pesisir Dusun Namaea, Negeri Pelauw, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluka Tengah. Secara Astronomis, Negeri Pelau terletak pada LS 3°31'05” BT 128°28'13". 

                                                           Gambar. Peta Lokasi Pengamatan

Dusun Namaea merupakan salah satu Dusun di Negeri Pelauw yang secara administratif masuk dalam lingkup wilayah Kecamatan Pulau Haruku Kabupaten Maluku Tengah. Dusun Namaea merupakan Dusun yang terletak disebelah barat dan berada pada wilayah petuanan Negeri Pelauw yang berbatasan dengan Negeri Kailolo. Secara geografis Dusun Namaea berbatasan dengan:

·         Sebelah utara berbatasan dengan Selat Seram.

·         Sebelah selatan berbatasan dengan Negeri Aboru.

·         Sebelah barat berbatasan dengan Negeri Kailolo.

·         Sebelah timur berbatasan dengan Dusun Mega Mendung. 

Dusun Namaea dapat diakses dengan menempuh jalur transportasi darat dan jalur transportasi laut. Jalur transportasi darat menggunakan Kapal Ferry dari Kota Ambon – Waai – Pulau Haruku – Dusun Namaea ditempuh dengan kurun waktu ± 2,5 Jam. Untuk jalur laut dimulai dari Kota Ambon – Tulehu – Pulau Haruku – Dusun Namaea dengan menggunakan Speedboat ditempuh dengan kurun waktu ± 1,5 jam.

Berdasarkan letak geografis, Dusun Namaea tergolong sebagai wilayah pesisir dengan topografi pantai yang landai. Ekosistem mangrove ditemukan hampir di sepanjang garis pantai di Dusun Namaea dengan kondisi substratnya yang beragam namun substrat pasir berlumpur yang mendominasi, dimana substrat – substrat ini sangat mendukung pertumbuhan mangrove.

Vegetasi mangrove yang ditemukan pada perairan pantai Negeri Pelauw, Dusun Namaea, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah setelah di Inventarisasi terdiri dari 17 mangrove sejati (dengan Genus terbanyak Rhizopora) yaitu sebagai berikut :

1.      Rhizophora apiculata 2.      Rhizophora mucronata 3.      Rhizophora stylosa 4.      Bruguiera gymnorrhiza 5.      Bruguiera sexangula 6.      Ceriops tagal 7.      Ceriops decandra 8.      Sonneratia alba 9.      Aegiceras corniculatum

10.  Exocaria agallocha 11.  Xylocarpus molucensis 12.  Lumnitzera litorea 13.  Avisennia officinalis 14.  Heritiera litoralis 15.  Pemphis acidula 16.  Nypa fruiticans 17.  Acrostichum aureum